Untuk kalian yang terlalu dalam menyelam. "Aku pernah terjembap dalam lelahnya mencari. Itu sebabnya aku memahami lelahnya berjuang sendiri" Kita selalu punya pilihan dalam menjalani hidup. Memilih untuk melupakan, atau berbaring dalam keterpurukan. Memilih bangkit lalu berlari menggampai impian, atau berhenti pada kebodohan yang nyata untuk terus mengharapnya. Kita punya banyak pilihan, tinggal bagaimana pilihan itu mendekatkan pada kewarasan atau justru sebaliknya. Setelah menyelami suka dan duka, pait dan bahagia, kesenangan dan kesedihan, ada satu hal yang dapat aku simpulkan tentang cinta. Jangan berkorban sembarangan. Sebab, ada seseorang yang pantas dicintai, ada juga yang tidak seharusnya diperjuangkan mati-matian. Perjalanan ini memberiku arah bagaimana mencintai seseorang dengan cukup, tanpa harus berlebih. Ketika mencintai seseorang bahagia pasti ada dan luka pun sudah pasti ada. Keduanya selalu beriringan dan tidak pernah bisa dipilih sala